Pagi itu adalah suatu pagi yang cerah. Mentari menyapa lembut dan burung berkicau riang. Mungkin suasana hati yang cerialah yang membuat pagi itu seakan lebih indah daripada biasanya. Berangkat ke kantor menggunakan sepeda motor kesayangan.
Bersiul sepanjang jalan menikmati sejuknya udara dan hijaunya persawahan adalah penyemangat sendiri. Kenapa hari itu menjadi sangat riang? Karena hari itu adalah hari jumat terakhir di bulan tersebut, dimana senin minggu berikutnya sudah awal bulan baru. Walau dompet terasa tipis, tapi akan segera terisi dengan gaji pertama,,,yeayyyyy gaji pertama yang dinanti dengan penuh perjuangan dan berhemat. Cheers guys...
Matahari sudah meninggi, tapi waktu belum
menunjukkan tanda-tanda akan istirahat siang, tiba-tiba teman bertanya :
“Egh kamu sudah punya rekening BNI
belum?” tanyanya...
“Buat apa” timpalku..
“Ya buat gajian lah,,,kan senin sudah
tanggal 1, ntar orang keuangannya langsung transfer..”
“ Lah,,,,aku gag dibritau tuh,,harus BNI
ya? Bank lain gag bisa?” lanjutku..
“ Gag bisa, mreka cuma kerjasama ama BNI
aja, dah ada belum? Tanyanya lagi...
“ Waduh belum punya aku klo BNI, gimana
nih??”...
“ ya buatlah hari ini!’..
Jantungpun mulai berdetak kencang, ya
Tuhan, apa yang harus kulakukan..
Oke, langsunglah kembali menatap laptop
dan mencari situs bank BNI, untung saja informasi yang disajikan cukup lengkap
mulai dari persyaratan membuat rekening hingga jenis tabungan-nya sudah ada,
dan alamatnya pun sudah tersedia di Google Maps sehingga kita tidak susah
mencari letaknya.
Rasanya cukup beruntung hari itu masih
hari Jumat, sehingga tentunya Bank masih melayani pembukaan Rekening baru. Habis pilih-pilih jenis rekening, jatuhlah
pilihan pada jenis tabungan BNI Taplus yang ada kartu ATM-nya sehingga lebih
mudah untuk melakukan penarikan uang.
Karena setoran awal yang lumayan juga
(lumayan buat pengangguran yang baru kerja ini), akhirnya aku ambil uang dulu
di rekening bank sebelah.
Uang sudah ditangan, pilihan sudah ada...tinggal
ke bank BNI untuk bikin rekening.
Mampir balik dulu ke kantor mau fotokopi
KTP sekalian mau ijin Bos untuk keluar kantor (sambil mau jalan juga sih
maksudnya hehe).
Baru saja jantung ini dapat berdetak
normal kembali, sekarang kakiku yang terasa lemas.
Setelah melihat kedalam dompet ternyata
oh ternyata,,,KTP tidak terbawa!!! Oh my God...cobaan apa lagi ini....trus
bagaimana bisa bikin rekening baru kalau begiini??
Mulai hilanglah kesadaran berpikir.
Kembali lagi aku tanya ke teman tadi..
“ kalau gag bisa bikin Rek.Bank hari ini
gmana donk? KTP ku ketingalan dirumah nihh...”
“ wah gaji kamu bakal telat seminggu
lagi, lah kok bisa ketinggalan?”
“ iya nih kmaren ada perlu ngurus
sesuatu soalnya, wah gmana lagi ni ya?”.
Uang yang ada tinggal uang buat saldo
awal tadi, bisa gag makan seminggu nih aku...huhuhuu..
“kamu bawa SIM gag?” tanya temenku
lagi...
“ pasti bawa klo itu” timpalku mulai
semangat..
“ ya udah coba aja, ayuk sini aku
anterin”
“ ok thankyu friends”.
Selama perjalanan khawatir juga diri
ini, gimana ntar klo gag bisa? Besok Bank sudah tutup dan gaji ditransfer senin
pagi. Mau pulang awal ambil KTP dlu kayaknya juga gag sempet dan gag enak sama
bos. Ahhh...smoga ada jalan pikirku....
Siang itu aku dan temenku menuju kantor
cabang BNI terdekat dari kantor kami. Tempatnya ada di dekat kampus ternama
kota itu. Markir motor trus menuju ke Bank. Wah banyak juga yang antri.
Mahasiswa sepertinya lagi melakukan pembayaran SPP semester. Sampailah di depan
pintu dan langsung disambut dengan ramah oleh satpam Bank yang langsung
memberikan salam dan bertanya apakah ada yang bisa dibantu?.
Ini nih yang bikin demen sama pelayanan Bank
seperti BNI ini, mulai dari pintu aja kita sudah disambut dengan ramah dan
bersahabat.
“ mau tanya-tanya bikin rekening pak’
“ oh ya pak langsung aja ke customer
service pak, kebetulan lagi sepi CS-nya..”
“ iya pak terimakasih” sahutku.
Masuk ke dalam, terasa lingkungan yang
berbeda dari semenit yang lalu. Kalau diluar panas dan berdebu, didalam Bank
BNI sini dingin, sejuk dan bersih. Seriously J.
Menuju ke customer service hati ini gag
karuan, bisa gag, bisa gag, bisa gag,,,,haduhhhh...rasanya kayak bertemu
pembimbing skripsi aja....
Tapi untunglah dari jauh sudah disambut
dengan senyum tulus dari Mas-mas CS-nya. Silahkan duduk pak ada yang bisa kami
bantu? Sapanya ramah...
Akhirnya kumulai juga bercerita panjang
lebar mulai dari awal tentang permasalahanku hingga sampai KTP yang tidak
kubawa. Awalnya sempat kuatir juga bakal disemprot ama tuh mas CS-nya atau
palingg gag dibilang tidak bisa.
Eghh ternyata Eghh..ini nihh pelayanan
yang prima dan mengerti kondisi konsumen-nya, Alih-alih menolak atau mengatakan
tidak bisa, mas-nya malah menawarkan solusi yang bikin hati adem.
“Kalau bapak masih sempat kembali
kerumah untuk mengambil KTP, nanti kembali ke Bank lagi langsung ke saya saja
pak, tidak perlu antri lagi, nanti saya bantu secepatnya bisa bikin rekening
bank BNI”.
Pernyataan ini benar-benar diluar
ekspektasi saya, baru pertama kali ini saya berurusan dengan Bank dan “DITAWARKAN
BANTUAN”, tidak seperti pelayanan standart yang mungkin hanya berkata ‘mohon
maaf pak tidak bisa’. Pelayanan yang ikut mencarikan solusi/membantu konsumen
inilah yang membedakan pelayanan Prima
dengan pelayanan biasa.
Okelah kalau emang harus kembali, tapi
sebenarnya iseng aja saya bertanya lagi bagaimana kalau hari sabtu apakah masih
bisa melayani pembukaan rekening Bank. Dan jawaban mengejutkan lagi-lagi saya
dapatkan. Jawaban yang melegakan hati tentunya.
“Kalau bapak bisanya hari sabtu/besok,
bapak bisa langsung saja ke Bank BNI Pusat Malang di Jalan Basuki Rahmat pak.
Nanti disana bapak bisa dilayani untuk pembukaan rekening baru”.
“wah bener ya mass?”
“ iya pak kalau hari sabtu masih bisa
melayani CS”.
Dan ini lagi yang membuat saya kagum
dengan pelayanan Bank BNI, karena ternyata benar-benar mengerti konsumen.
Mungkin kita sudah sering tau kalau pelayanan bank pada umumnya buka dari hari
senin-jumat, alias sabtu-minggu libur. Tapi ternyata tidak untuk BNI, karena
hari sabtupun pada Bank Pusatnya masih bisa melayani customernya dengan baik.
Benar-benar pelayanan prima kepada konsumen.
Singkat kata besoknya saya menuju Bank
BNI pusat yang dimaksud. Tanpa lupa sebelumnya kembali mengecek apakah sudah
membawa KTP dan setoran awal. Sampai di bank seperti biasa disapa lagi
dengan
ramah oleh Pak Satpam ada yang bisa dibantu, dan saya bilang dengan mantap
menjawab mau membuka rekening pak. Setelah itu saya diberikan nomor antrian dan
dipersilahkan menunggu dulu sebelum dipanggil. Tak lama menunggu, nomor saya
pun dipangil oleh mbak CS-nya yang cantik. Tak lupa diberikan salam dan
dipersilahkan duduk, kemudian apa yang bisa dibantu. Karena keperluan saya
untuk membuka rekening bank, maka kemudian Mba CS-nya yang cantik dengan ramah
menjelaskan produk-produk simpanan yang ada. Mulai dari jenis rekening, jenis
ATM hingga beberapa fitur lain seperti internet banking.
Seneng banget hari itu bisa buat rekening baru ditemani mba cantik lagi
sampai gue dalam hati gue pengen ngegombal ,”mba bisa bikin rekening untuk
keluarga kita gag?”. Ha ha ha ha...
Tidak sampai satu jam, setelah mengisi
beberapa lembar formulai seperti nama, alamat dan lain-lain, akhirnya jadi juga
rekening bank saya dan langsung dengan ATM-nya hehe. Wah hebat juga nih bisa
langsung narik di ATM. Dan yang paling penting, misi saya berhasil.
Puji Tuhan saya tidak jadi puasa
seminggu hehehe..
Begitulah sepenggal pengalaman saya dari
kejadian nyata dan bukan karangan. Saya salut sama pelayanan Bank BNI yang benar-benar
prima dan mengerti konsumen tidak sekedar menjawab ‘mohon maaf tidak bisa’,
tapi ikut serta mencarikan solusi.
Maju terus Bank BNI, terus berkarya
untuk Bangsa Indonesia
Sekian dan tidak bersambung.
Bank BNI Basuki Rahmat Malang. Gambar dari Google Maps Stree View :) |
BNI Blogging Competition 70 tahun BNI
2 komentar:
Weh,,seru kyaknya y perjalanan membuat rekeningnya,,
hehe iya sam jamil, lumyan pelayanan BNI nya bank,,,untung ada yg buka hari sabtu hehehehe
Post a Comment